Dampak Negatif & Positif Arsitek Terhadap Lingkungan

Dalam artikel kali ini saya akan membahas tentang "Dampak Negatif & Positif Arsitek Terhadap Lingkungan". Memang ada ya dampak negatif dari arsitektur? bukannya arsitektur itu bagus karena bisa membangun negeri dengan fasilitas yang akan mereka rancang dan dijadikan dalam bentukan yang nyata (fungsional)? Tentunya ada dong, apalagi arsitektur yang tidak memahami lingkungan sekitar (mengabaikan) bisa dibilang egois 😎. Maka dari itu dalam artikel kali ini saya akan membeberkan beberapa hal yang saya ketahui tentang dampak positif dan negatif dari arsitektur.

Dampak Positif
  • Pewadah atau penyedia tempat untuk mendukung aktifitas
Disini peran arsitektur yang saya maksud adalah mereka membuat racangan atau tempat utuk para manusia beraktifitas, misalkan ruang kantor untuk orang kerja, ruang kamar tidur untuk orang istirahat dan sebagainya, tentu saja ini hal yang biasa karena peran utama seorang arsitektur itu salah satunya disini (merancang sebuah tempat yang fungsional). Yang mana dalam tempat itu kita akan dimanjakan atau disupport sesuai dengan kegiatan yang akan kita lakukan, jadi tidak perlu repot repot cari tempat lain ^_^.
  • Solusi lahan hijau yang bagus
Disini peranan arsitektur lebih kearah pembuatan lahan hijau atau biasa disebut taman, nah bagi manusia tentu saja lahan hijau itu perlu karena agar tidak banyak polusi udara serta kebutuhan yang lainnya sekaligus tempat peresapan air untuk air tanah (bahaya kalau tidak ada air tanah) bisa bisa bangunannya ambls karena air tanah sudah kering (banyak kasus kok) seperti tiba-tiba tanah ambles, contoh kecilnya yang barusan terjadi di palu.

Oke dalam selajutnya peranan arsitektur lahan hijau adalah mendirikan bangunan-bangunan yang memiliki konsep (ECO Building) atau Green Building. Nah karena peranan arsitektur ini maka bangunan bisa dibuat dengan asri atau tidak monoton hanya tembok, beton, kaca dll, melainkan bisa dipadukan area hijau, contoh besarnya bisa lihat gambar dibawah ini

Gambar diatas adalah karya arsitektur Ridwan Kamil nama Mall "Nipah Mall" Berlokasi di Makassar.

Sebenarnya masih banyak dampak positif dari arsitektur, namun saya hanya buat segitu saja hehe mohon maaf tidak dapat menjabarkan semuanya (karena terlalu banyak). Oke kita langsung ke dampak negatif karena kalian pasti bertanya-tanya kenapa sih arsitektur kok bisa bikin dampak negatif ^_^, berikut pembahasannya:

Dampak Negatif
  • Meningkatnya kriminalitas
Yap kerap diketahui bahwa karena adaanya mall, super block, konplek elite atau cluster daat menimbulkan kesan KESENJANGAN SOSIAL antar satu wilayah dengan wilayah yang lainnya, misalkan kita ambil dari gambar dibawah (BSD City)

    Gimana bayangan kalian tentang kota satu ini? Pastinya kalian sudah taudong tetang BSD City, dan digadang BSD City akan menjadi pusat kota dunia IT Di indonesia Smart City, terlepas dari peranan arsitek yang membuat rancangan seperti diatas tentunya client atau para manusia yang ada disana adlaah anak anak High End heheh, nah karena hal itlah para penjahat pasti akan mengincar korban disana, apalagi dalam kebiasaan kalau kota Elite jalannya luas namun tidak terlalu ramai sehingga dapat membuat anka kriminalitas membengkak ^_^.

    • Banjir yang kian parah
    Yap, tidak dapat dipungkiri kalau banjir dikota terbaik di indonesia yaitu DKI Jakarta sering terjadi BAJIRRRRRRRRRR yang parah disaat hujan deras yang lama mengguyur ibu kota tercinta kita ini huhu. Terus kenapa sih arsitek disalahin? sebenarnya ada banyak faktor namun saya hanya membahas 1 topik yang adakaitannya dengan arsitek yaitu.... Arsitek yang tidak perduli lingkungan sekitar atau dampaknya terhdapat lingkungan, contoh sekrang banyak sekali bangunan yang tidak memiliki sumur resapan yang memadai, malahan ada yang tidak membuat sumur resapan, hal itulah yang menyebapkan kondisi air disana tidak baik, drainase buruk sehingga airnya tidak dapat masuk ke tanah dan tidakmengalir sesuai siklus yang benar, jadi kalau sudah hujan lama dan deras auto banjir wkwkw. Pesan saya untuk kasus ini ayolah para arsitek terapkan ECO Building dan juga perhatikan sekitar jangan cuman egois dirikan bangunan bagus tapi aslinya BUSUK ^_^.

    Kesimpulan

    Kalau buat desain tolong difikirkan lebih dalam lagi baik dari makro atau mikro, janga sampai arsitek yang seharusnya memberikan solusi malah menimbulkan permasalahan yang kompleks ^_^, yuk kita rancang bangunan dengan estetika bagus, fungsional, serta ramah lingkungan.